Muslimahdaily - Tak dapat dipungkiri, rambut menjadi mahkota bagi tiap orang terkhusus perempuan. Menata rambut pun juga sudah menjadi kebutuhan sehari-hari sekalipun bagi wanita berhijab. Biasanya kegiatan ini mencakup mengeringkan rambut dengan alat hair dryer, menggunakan catokan untuk meluruskan rambut agar lebih mudah diatur.
Namun, tahu enggak sih Sahabat Muslimah, rambut yang sering terkena langsung panasnya dari dua alat penata rambut tersebut dapat berdampak negatif bagi kesehatan rambutmu loh. Sebetulnya, jika kita merawat rambut dengan baik bisa mencegah terjadinya rambut patah, mudah kering, bercabang serta rontok.
Bagi Sahabat Muslimah yang mengalami rambutnya rusak, enggak perlu khawatir, Muslimahdaily punya tips untuk menghalau kegalauan kamu dengan tips merawat rambut akibat terlalu sering dicatok. Yuk, kita simak informasi selengkapnya di bawah ini.
1. Gunakan shampoo dan conditioner yang mengandung keratin
Penggunaan catok terlalu sering diduga mampu merusak kesehatan sekaligus kelembapan pada rambut. Maka dari itu, rambut memerlukan shampoo dan conditioner yang mengandung keratin untuk menutrisi tiap helaian rambut.
Sebenarnya, rambut sudah menghasilkan keratin. Namun akibat penggunaan hair styling, membuat tingkat produktivitas keratin alami berkurang. Sahabat Muslimah harus ingat agar selalu menjaga kesehatan rambut dengan memilih produk shampoo dan conditioner yang tepat, ya.
Selain itu, hindari keramas rambut terlalu sering sebab akan membuat rambut lebih mudah kering. Sebaiknya mencuci rambut dilakukan setiap 2-3 kali dalam seminggu saja, ya.
2. Pakaikan vitamin rambut dan heat protection
Vitamin khusus untuk rambut biasanya formulanya seperti serum dan teksturnya cair lengket. Fungsi dari vitamin rambut berguna untuk menutrisi rambut lebih ekstra. Vitamin digunakan setelah keramas dan kondisi rambut sudah agak mengering.
Hindari penggunaan vitamin rambut saat masih basah karena kandungan vitamin tidak akan memberikan efek bagi rambut. Begitu pun dengan rambut yang sudah kering sempurna, jangan diberikan vitamin rambut sebab nantinya rambut cepat lepek dan berminyak.
Kemudian bila rambut sudah mengering, semprotkan heat protection ke seluruh helaian rambut. Heat protection umumnya teksturnya cair dengan aplikator spray. Tentu sebagaimana namanya, heat protection ini guna untuk meminimalisir terjadinya kerusakan rambut setelah dicatok.
3. Pilihlah alat catokan yang berkualitas
Kebiasaan banyak orang lebih tergiur dengan harga alat catok yang murah ketimbang kualitas yang dihasilkan. Tapi alangkah baiknya, kamu memikirkan terlebih dahulu nih akankah alat penata rambut tersebut bisa berdampak buruk bagi rambut kamu?
Alat catok yang murah, platnya terbuat dari besi sehingga panas yang dihasilkan pun kurang merata. Setelah pemakaian, rambut jadi super kering, deh.
Alat catok yang berkualitas, platnya berbahan titanium, ceramic atau tourmaline. Sayangnya, harganya agak pricey alias mahal namun sebanding kok dengan kualitas yang diberikan. Selain enggak bikin rambut rusak, ketahanan alat catoknya lebih lama bahkan bergaransi.
4. Sesuaikan tingkat suhu panas alat catok dengan ketebalan rambut
Dikutip dari WebMD, seorang desainer rambut di California Goodman menyebut, jika rambut kamu tipis, maka catoklah dengan suhu terendah. Sedangkan rambut yang agak tebal, catoklah dengan suhu medium akan tetapi jangan sampai suhu maksimal, ya.
5. Rutin mengaplikasikan produk perawatan rambut
Untuk hasil yang maksimal, kamu perlu merawat rambut dengan menggunakan hair mask dan hair serum. Tentu dong, hal ini dilakukan untuk memberikan keindahan dan kesehatan pada rambut.
Yap, itulah tips merawat rambut yang rusak akibat sering dicatok. Jadi, sekarang kamu enggak khawatir lagi kan?
