Muslimahdaily – Komunitas Cakrawala Bahasa adalah sebuah platform atau wadah bagi para pemuda untuk berkembang dalam beberapa bidang. Di antaranya adalah bidang sosial, pendidikan dan wirausaha atau socio-preneur.

Cakrawala Bahasa pertama kali didirikan oleh Rizky Maulana, seorang mahasiswa FIB UI yang memiliki ide atas kecintaannya terhadap bahasa pada tahun 2018 lalu. Dengan ide itu, ia menciptakan kelompok belajar yang diisi dengan pelajaran-pelajaran bahasa asing. Telah melekat hingga 2019, kelompok belajar ini berkembang menjadi platform yang menyediakan layanan atau tempat les pembelajaran bahasa asing untuk anak-anak TPA.

Cakrawala Bahasa bertujuan untuk pengembangan dunia pendidikan di Indonesia dan dunia. Oleh sebab itu, komunitas ini menyambut campur tangan pemuda sebagai relawan untuk saling membantu dan berkontribusi di bidang pendidikan dalam berbagai aktivitas.

Dengan jaringannya yang luas, komunitas ini telah memiliki hubungan dan dukungan khusus dari berbagai tutor atau pelajar luar negeri yang bersedia menyumbang ilmu dan bertukar bahasan bahasa mengenai masing-masing negara yang terwakilkan.

Komunitas Cakrawala Bahasa juga berusaha membangun relasi atau hubungan kepada para pemuda Indonesia dengan dunia internasional dengan memberikan pendidikan berkualitas juga bagi kalangan yatim dan duafa. Bergerak di berbagai bidang membuat Cakrawala Bahasa dilatarbelakangi oleh banyak hal. Awal terbentuknya komunitas ini didorong dengan rendahnya tingkat literasi masyarakat Indonesia yang membuat minat baca dan belajar bahasa pun turut rendah.

Banyaknya jumlah penduduk di usia produktif pun melatarbelakangi adanya komunitas ini juga kesenjangan sosial di mana banyak penduduk hidup dalam garis kemiskinan yang tidak bisa membuat mereka menerima pendidikan sebagaimana mestinya.

Tidak hanya itu, menurut sebuah peneletian, diketahui bahwa masyarakat Indonesia pandai atau lihai dalam menguasai berbagai bahasa, namun tingkat masyarakat terdidik masih tergolong rendah akibat kurikulum yang tidak berfokus pada satu bidang juga turut menjadi alasan didirikannya Cakrawala Bahasa.

'Be A Hero', Program Unggulan bagi Yatim Duafa

Saat ini, Cakrawala Bahasa kembali mengembangkan pelayanannya ke dalam bidang sosial dengan mencanangkan program unggulan Be A Hero yang memfasilitasi pemuda untuk mengambil peran dan melayani serta lebih memperhatikan pendidikan bagi anak yatim serta duafa dalam mempelajari bahasa dan pelajaran umum lainnya. Meskipun begitu, Cakrawala Bahasa juga menyediakan layanan bahasa kategori umum dengan harga yang terjangkau.

“Program unggulan ini InsyaaAllah berkualitas karena kami berusaha menghadirkan tutor untuk mengajar bahasa yang berasal dari luar negeri, dan untuk pelaksanaan webinar pun kami menghadirkan native speaker maupun tokoh-tokoh nasional yang berpengalaman di bidangnya,” ujar Halwa, salah satu pengurus Cakrawala Bahasa usai diwawancarai oleh Muslimahdaily.

Program Be A Hero ini dibentuk untuk menjadi wadah bagi pemuda penggiat literasi yang ingin mengembangkan kemampuannya dalam mempelajari bahasa. Program ini juga digunakan untuk membentuk relasi antar relawan lintas benua dan sarana untuk meningkatkan pengetahuan juga wawasan kebhinekaan melalui pemahaman bahasa.

Be A Hero dilaksanakan dengan memilih anggota relawan yang akan berkontribusi selama 6 bulan. Relawan yang terpilih itu akan menjadi anggota Cakrawala Bahasa yang dibagi ke berbagai divisi umum, salah satunya divisi pengajar untuk anak yatim juga pengajar bahasa dan budaya Indonesia bagi relawan atau tutor bahasa asing. Divisi lainnya akan mengelola operasional, sistem, dan publikasi.

Tak hanya belajar bahasa, para relawan yang terdaftar juga dapat berpartisipasi dalam program publik yang dilaksanakan oleh Cakrawala Bahasa sebagai benefit atau reward bagi mereka yang bersedia menjadi ‘hero’. Program tersebut meliputi workshop atau talkshow yang diadakan satu bulan sekali dan program pembelajaran Al Quran. Hal ini memberikan keuntungan bagi kedua relawan yang saling bertukar paham akan ilmu pendidikan yang dikuasai.

Tak hanya menguntungkan bagi relawan, program ini juga menguntungkan bagi panti asuhan yang ingin meningkatkan tingkat pendidikan akademik anak-anak yatim dengan belajar bahasa yang akan dibimbing oleh native asal Turki, Indonesia, dan Arab. Hal ini sesuai dengan target akademik dari Cakrawala Bahasa itu sendiri.

“Target dari Cakrawala Bahasa dalam bidang akademik adalah, kami berniat untuk ke depannya bisa menaungi 20 panti asuhan dan bekerja sama dengan 50 native speaker, dan secara keseluruhan bisa menjadi sebuah PT dan yayasan yang selalu bergerak di bidang sosial, akademik, dan wirausaha,” kata Halwa.

Baru-baru ini, Cakrawala Bahasa telah sukses mengadakan Program Great Hero pertama dengan webinar bertemakan Peluang dan Tren Sociopreneur di Tengah Pandemi. Acara ini dibawakan oleh Panji Aziz Pratama, founder Isbanban Foundation dan Edy Fajar Prasetyo, founder EBI. Tak hanya itu, masih banyak program lain yang akan segera diadakan oleh Cakrawala Bahasa, khususnya untuk semua hero yang sudah terdaftar dengan webinar-webinar yang tidak kalah keren.

Webinar selanjutnya akan diadakan pada Sabtu, 16 Januari 2020 dengan tema “Semangat Berkontribusi Melalui tulisan dan Bahasa” yang akan dipimpin juga oleh pembicara yang ngga kalah keren dari sebelumnya.

Sahabat Muslimah yang berminat daftar menjadi member atau sekedar mencari tahu informasi terkait beasiswa, kursus gratis, dan lainnya bisa ikuti terus info yang akan dibagikan di Instagram Cakrawala Bahasa @CakrawalaBahasa. Open member ini hanya dilakukan setiap 3 bulan sekali, lho. So don’t miss it, ya!