Muslimahdaily - Ada yang tak biasa di Bundaran HI tanggal 14 Februari 2016. Ribuan muslimah menggelar longmarch untuk menyuarakan Gerakan Menutup Aurat. Beberapa muslimah bahkan mengenakan atribut dengan pesan ajakan berjilbab syar’i.
Gerakan Menutup Aurat merupakan suatu event rutin yang diselenggarakan oleh Komunitas Peduli Jilbab bersama dengan Komunitas Aku Cinta Islam dan beberapa komunitas lain, acara ini dilaksanakan bulan Februari setiap tahunnya. Tak hanya menggelar longmarch, mereka para muslimah yang ikut meramaikan acara ini juga melakukan aksi orasi dan konsultasi mengenai jilbab syar’I, parade dari Islamic Otaku Community, serta pembagian khimar gratis.
Mengusung tema #YukBerjilbabSyarI2016, event ini bukan cuma bertujuan untuk mengajak muslimah menutup aurat tapi juga bertujuan membumikan hijab syar’I, “Selain mengajak muslimah menutup aurat, tapi juga mensosialisasikan tentang hijab syar’I itu sendiri,” ungkap Nurul Fauziah selaku ketua pelaksana saat diwawancarai Tim Muslimahdaily.com(14/01)
Walau diprediksi peserta yang datang hanya dari komunitas yang bekerja sama, namun masyarakat umum juga bersemangat untuk ikut menyuarakan Gerakan Menutup aurat ini. “Dari peserta yang mendaftar ke kita ada sekitar 400 orang, belum lagi yang datang sendiri tanpa mendaftar,” tambahnya.
Antusias peserta yang hadir sangat baik, beberapa dari mereka bersyukur dapat ikut event Gemar ini, “Saya merasa saudara muslim, saudara yang masih peduli dengan saudara lain yang belum menutup aurat sangat luar biasa, alhamdulillah bisa ikut acara ini,” ucap Nurul Alfin, salah satu peserta yang datang.
Harapan acaranya ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya dan lebih menginspirasi muslimah yang lain, “Tahun depan ada lagi, lebih hebat, lebih heboh, dan sampai menggungcang Jakarta bahkan dunia, bahwa hijab merupakan tanda cinta bukan pemaksaaan,” tambahnya.