Belajar dari pengalaman pahit yang sempat dialami, Wawa dan Fia akhirnya memutuskan untuk membuat sebuah komunitas yang dapat menjadi wadah bagi muslimah Indonesia untuk saling berbagi. Tak hanya sekedar berbagi pengalaman dan nasihat, namun wadah ini juga menjadi tempat mempertebal ketaqwaan dan menjaga istiqomah dalam menjalankan kegiatan positif sesuai dengan hukum Islam.

Terdapat beberapa keutamaan bagi mereka yang melaksanakan shalat shubuh secara berjamaah. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, dikatakan, “Tidak akan masuk neraka, orang yang melaksanakan shalat sebelum matahari terbit dan sebelum tenggelamnya.”

Sebagai negara dengan mayoritas berpenduduk muslim, Indonesia memiliki banyak hijabers muda yang aktif dengan berbagai kegiatan. Kegiatan yang dilakukan para hijabers muda adalah kegiatan-kegiatan yang berangkat dari passion mereka, salah satunya passion di bidang jurnalistik.

Diawali dari minat DKM untuk mengadakan kajian remaja yang bertempat di Masjid Bintaro X-Change dan ghiroh untuk berdakwah yang dilandasi kecintaan pada Allah dan Rasululullah. Hal ini menginisiasi Mas Dany dan kawan-kawan untuk membentuk sebuah komunitas tepat pada November tahun lalu.

Orang yang pertama bersedih jika sang buah hati jatuh sakit, pastilah sang ibunda tercinta. Terlebih jika penyakit yang diderita putra kinasih tersebut tergolong langka dan berat. Itulah yang dialami oleh Ibu Yeni Dewi Mulyaningsih pada tahun 2013. Ia harus menerima kenyataan bahwa sang anak yaitu Almarhum Taufan divonis dokter mengidap kanker darah atau leukemia.

Dimulai dengan kesadarannya bahwa menutup aurat adalah kewajiban bagi setiap muslimah, hal inilah yang mendasari Meryana Cevestin atau yang akrab disapa Kak Mery dan teman-temannya untuk mendirikan komunitas #TebarSeribuLusinKaosKaki. Keutamaan menutup aurat bagi wanita tertuang dalam Al-Quran Surat Al-Ahzab ayat 59 yang artinya,