Muslimahdaily - Makanan dengan cita rasa pedas banyak digemari masyarakat, kini olahan makanan pedas pun juga sudah beragam dengan tingkat atau level kepedasan yang berbeda-beda. Tak jarang, rasa pedas dengan level tinggi lebih banyak dipilih untuk dikonsumsi karena cita rasa pedas yang dihasilkan lebih menantang.

Namun, diketahui ternyata pedas bukanlah rasa, melainkan suatu sensasi yang muncul akibat zat kimia bernama capsaicin.

Capsaicin secara alami banyak ditemukan pada biji buah cabai, seperti cabai rawit, cabai merah, jalapeno, dan paprika. Selain itu, capsaicin juga umum digunakan sebagai zat aditif atau bahan tambahan pangan untuk mengawetkan makanan, memberikan cita rasa pedas serta sebagai suplemen atau obat.

Pada dasarnya makanan pedas, bisa memberikan manfaat bagi tubuh jika dikonsumsi sewajarnya. Sebaliknya, bisa menjadi berbahaya bila dikonsumsi terlalu sering atau berlebihan.

Nah, apa saja bahaya dari mengonsumsi makanan pedas terlalu sering bagi tubuh? Simak rangkuman Muslimahdaily di bawah ini, ya Sahabat Muslimah.

1. Mengurangi sensitivitas lidah

Semua makanan yang masuk ke dalam mulut, pasti akan terlebih dahulu dirasakan oleh lidah. Terlalu sering mengonsumsi makanan pedas bisa mengurangi sensitivitas lidah dalam mengecap rasa bahkan lebih parahnya, bisa membuat sensitivitas lidah hilang.

Jika sensitivitas berkurang, maka lidah tidak akan berfungsi secara optimal untuk menentukan porsi makanan pedas yang bisa di tolerir.

2. Nyeri perut

Setelah mengonsumsi makanan pedas, hampir sebagian besar orang langsung merasakan nyeri atau mulas-mulas pada perut mereka. Ini terjadi karena mengonsumsi cabai dalam jumlah yang banyak bisa membuat dinding lambung menjadi iritasi. Nah, hal tersebutlah yang memicu naiknya asam lambung secara cepat.

3. Maag

Maag juga menjadi salah satu bahaya dari mengonsumsi makanan pedas. Cabai yang masuk ke dalam lambung dalam jumlah yang banyak bisa menyebabkan lambung mengalami iritasi bahkan peradangan.

Tak hanya itu, penyakit lain yang bisa dirasakan biasanya adalah diare dan sakit kepala.

4. Refluks asam

Makanan pedas bisa sangat berbahaya bagi beberapa orang, karena dapat memicu refluks asam yang merupakan kondisi di mana adanya aliran balik dari isi lambung ke kerongkongan. Kondisi ini menyebabkan rasa panas seperti terbakar pada saluran kerongkongan.

Diketahui, refluks asam juga bisa memicu sindrom Gastroesophageal Reflux Disease (GERD), luka pada kerongkongan (esofagitis), serta atypical syndrome yang dapat mengganggu kegiatan sehari-hari.

5. Mengiritasi usus

Sebagai salah satu alat pencernaan, usus pun bisa dibilang termasuk organ yang sensitif dalam tubuh. Jika kamu mengonsumsi makanan pedas terlalu sering atau berlebihan, gangguan pada usus akan sulit di hindari sehingga bisa menimbulkan iritasi usus.

6. Insomnia

Suhu tubuh akan meningkat saat mengonsumsi makanan pedas maka tak heran, jika tubuh kamu seringkali berkeringat setelah mengonsumsi makanan tersebut. Selain bisa melukai perut, ternyata makanan pedas juga bisa mengaktifkan hormon kimia yang membuat kamu sulit untuk terlelap di malam hari atau insomnia.

Itulah bahaya dari mengonsumsi makanan pedas terlalu sering bagi tubuh. Jangan lupa untuk menjaga pola hidup sehat dengan mengutamakan makanan sehat dan bergizi ya, Sahabat Muslimah!