Muslimahdaily - Berbenah bagi sebagian orang nampaknya menjadi hal yang sangat sulit untuk diselesaikan. Rasanya baru kemarin merapihkan satu sisi, ketika berpaling sehari dia sudah kembali berantakan. Masalah lainnya datang ketika kita sudah konsisten berbenah, namun ada sekeliling kita tidak mendukung. Merasa rumah penuh dengan barang namun rasanya tak tega mengeluarkan barang penuh kenangan dan kesayangan dari rumah.

Berawal dari permasalahan ini gemar rapi hadir untuk Indonesia. Organisasi ini didirikan oleh lima orang, yakni Aang Hudaya, Achmadi Bambang, Khoirun Nikmah, Putriana Indah Lestari dan Wanginingastuti Mutmainah. Mereka memulai pada bulan September 2018 dan saat ini baru berusia 1 tahun.

Gemar rapi terinspirasi dari salah satu penulis buku best seller berjudul The Life-Changing Magic of Tyding Up yang telah diterbitkan lebih dari 30 negara dan mampu mengubah pola pikir dan gaya hidup banyak orang menjadi sederhana dan minimalis. Namun gaya hidup Marie Kondo bukan satu-satunya inspirasi, ada juga berbenah ala korea, living lagom dan lainnya yang kemudian dirangkum dan disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi orang Indonesia.

Orang Indonesia dikenal suka mengumpulkan pernak pernik atau sesuatu yang sifatnya mengandung banyak kenangan. Jika itu tidak diatur, pasti akan tertimbun di rumah entah kapan. Masalah lainnya setelah berbenah orang akan cenderung membuangnya begitu saja padahal hal tersebut bisa menjadi masalah baru dan mencemari lingkungan. Karena itulah, kebiasaan kecil terkait kerapian ini penting agar dampaknya bis dirasakan hingga generasi masa depan.

Gemar rapi juga menitikberatkan konsep rapi untuk segala usia, bukan hanya wanita dan juga ibu rumah tangga. Hal ini dilakukan agar sifat gemar rapi bisa diwariskan pada generasi selanjutnya.

Sesuai dengan slogannya Gemar Rapi “Menata diri, Menata Negeri”, gerakan ini merupakan bagian dari wujud aksi bebenah menuju hidup yang lebih rapi melalui kegiatan decluttering dan organizing. Jika hal tersebut dilakukan secara masif, makan akan terwujud Indonesia yang rapi yang bukan hanya sekedar mimpi.

Pada ulang tahun pertamanya, gemar rapi meluncurkan buku “Gemar Rapi Metode Bebenahnya Indonesia”. Buku ini di dedikasikan bagi orang Indonesia untuk mencapai langkah mudah berbenah bukan hanya rumah tapi juga pikiran. Buku ini juga memberi gambaran dan praktik mendetail bagaimana sebuah prinsip berbenah bisa membentuk pola pikir, mengubah hidup, hingga menanamkan pentingnya kesadaran akan lingkungan. Gemar rapi juga menghapus urutan berbenah yang saklek karena Gemar rapi mengajak kita berbenah berdasarkan “rasa” personal sesuai kondisi tiap individu dan keluarga.

Terakhir Gemar Rapi juga menambahkan nilai yang sangat penting dalam melakukan ini semua, yaitu mengenai hisab. Dimana semua barang yang kita miliki akan dipertanyakan asalnya dan pergunaannya. Jadi diharapkan orang Indonesia terutama yang muslim melakukan ini bukan hanya karena gaya hidup tetapi juga merupakan salah satu kewajiban seorang muslim atas barangnya.

Suha Yumna

Add comment

Submit