Muslimahdaily - Di tengah peraturan Lockdown akibat virus corona, ratusan Muslim di Maroko terekam video sedang berdoa bersama dari balkon rumah mereka masing-masing, dilansir dari laman Independent UK, Kamis (26/3).
Keadaan darurat medis telah diumumkan sejak 19 Maret lalu di Maroko, seperti halnya negara lain, pemerintah telah mengeluarkan peraturan untuk menutup semua tempat umum kecuali toko-toko penting dan memaksa penduduk untuk tetap tinggal di dalam rumah.
Setelah diberlakukannya peraturan tersebut, penduduk Kota Tangier, Maroko turun ke balkon dan atap rumah mereka pada Sabtu (21/3) malam untuk ikut serta dalam doa bersama.
Video ini dibagikan langsung di Twitter oleh akun @MalikOfori pada tanggal 22 Maret 2020.
“Seluruh Kota di Maroko naik ke atap rumah mereka saat lockdown untuk membaca Al-Quran dan berdoa kepada Tuhan untuk menyelematkan kita dari virus corona COVID-19,” tulis Malik Ofori.
Dalam cuplikan video tersebut, ratusan orang Maroko terdengar melantunkan takbir “Allahu Akbar” bersama dan kalimat “laa ilaha ilallah” meminta perlindungan kepada Allah dari wabah corona.
Video ini telah mendapatkan banyak respon positif dari berbagai negara dan juga telah dilihat oleh 34.000 orang dan di Retweet sebanyak 2.310 oleh warga Twitter.
Mengutip dari Morocco World News, Kamis (26/3), Kementrian Kesehatan Maroko mengabarkan jumlah pasien kasus corona bertambah menjadi 225 per tanggal 25 Maret 2020. Mereka juga mengumumkan bahwa tujuh orang bisa sembuh dan enam orang dinyatakan meninggal.