Muslimahdaily - Dibangun dalam waktu kurang dari seminggu, rumah sakit yang didedikasikan untuk merawat orang yang terinfeksi virus corona di Kota Wuhan, China mulai menerima pasien pada hari Senin (3/2) kemarin.
Lebih dari 7.500 pekerja bekerja sepanjang waktu untuk membangun Rumah Sakit Huoshenshan di Kota Wuhan, China, yang merupakan tempat di mana wabah virus corona pertama kali terdeteksi pada bulan Desember.
Fasilitas 1.000 tempat tidur yang berada di Rumah Sakit Huoshenshan dirancang untuk pasien yang dikonfirmasi terkena infeksi. Hal ini direncanakan untuk mengurangi kekurangan tempat tidur di lokasi lain di Wuhan.
(Sumber foto: Aljazeera)
Hingga kini, Rabu (5/2), korban tewas akibat wabah virus corona di China naik menjadi 490, setelah Hubei, provinsi tempat virus itu diduga berasal, melaporkan 65 orang telah meninggal akibat infeksi mirip flu. Komisi Kesehatan Nasional China melaporkan jumlah korban yang terinfeks di negara itu naik menjadi 24.324, seperti dilansir dari Aljazeera.
Laporan TV lokal mengatakan bahwa ada 1.400 staf medis tentara China, di mana beberapa dari mereka memiliki pengalaman dalam menangani penyakit menular, telah tiba di Wuhan dan siap ditugaskan ke rumah sakit baru itu.
Rumah sakit kedua di Leishenshan diharapkan akan selesai pada hari Rabu. Juru bicara Komisi Kesehatan Nasional Jiao Yahui, mengatakan kepada Reuters bahwa dengan rumah sakit-rumah sakit baru yang memiliki lebih dari 10.000 tempat tidur, akan cukup untuk mengatasi kasus-kasus yang diduga dan dikonfirmasi saat ini.