Ingin Menikah Muda ? Ini Hal - hal Yang Perlu Dipersiapkan

Ilustrasi Ilustrasi

Muslimahdaily - Pernikahan adalah hubungan sakral antara dua insan yang diharapkan hanya terjadi sekali seumur hidup. Dalam pernikahan dibutuhkan kedewasaan dari kedua pihak, suami dan istri. Belum lagi, jika nanti harus bertanggung jawab sebagai orangtua.

Tetapi, ada banyak keraguan yang terbersit di benak, apakah pasangan yang menikah muda bisa menjalani pernikahan dengan langgeng dan bahagia? Selama Anda mampu dan siap dalam berbagai aspek seperti fisik, mental dan finansial, kenapa tidak? Inilah hal – hal yang perlu dipersiapkan:

1. Bicaralah masalah finansial.

Langkah pertama ini bukan berarti Anda materialistis atau money oriented. Akan tetapi, justru untuk membangun dan membina hubungan pernikahan yang baik, dibutuhkan pendanaan untuk modal usaha, misalnya.

Mengelola keuangan sebagai pasangan suami dan istri sangat penting, terutama bagi pasangan yang menikah muda. Bagaimana suami akan memberikan nafkah lahir dan batin, jika dia tidak mampu mengelola keuangan setelah pernikahan. Meskipun uang bukan segalanya, tetapi saat ini tidak bisa dipungkiri ada banyak hal yang bisa terbantu dengan uang.

2. Diskusikan tujuan masa depan

Berapa banyak anak yang ingin Anda miliki? Apakah pasangan Anda ingin memiliki rumah sendiri? Sebelum melangkah menuju jenjang pernikahan, ada baiknya hal ini didiskusikan terlebih dahulu. Luangkan waktu bersama untuk meminimalisir perdebatan atau konflik setelah pernikahan mengenai rencana masa depan Anda dan pasangan.

3. Siapa yang akan mengelola uang?

Biasanya, soal manajemen uang, suami akan menyerahkan kepada istri. Tetapi, ada baiknya hal ini didiskusikan bersama. Duduklah bersama pasangan dan buat keputusan untuk mengelola uang setelah berumah tangga.

Misalnya, Anda berdua bisa membuka rekening untuk tabungan keluarga dan kondisi darurat. Sisihkan uang untuk tagihan bulanan dan rencana pendidikan atau kesehatan. Sedangkan, untuk urusan belanja atau makanan, Anda bisa menyerahkan kepada istri.

4. Mengelola konflik

Setiap pernikahan nanti pasti akan ada bumbu – bumbu konflik. Perdebatan akan selalu ada, tetapi bagaimana Anda dan pasangan bisa mengelola konflik agar tidak semakin besar dan berdampak serius.

Jika Anda bersalah, jangan keras kepala dan akui kesalahan Anda. Biasanya, ketika Anda emosi atau marah, pikiran Anda selalu terngiang keburukan atau kejelekan pasangan. Pada saat emosi, tenangkan dan kendalikan diri Anda. Berpikirlah ketika suasana hati sudah tenang dan kembali jernih. Pikirkan tentang kebaikan pasangan dan mengapa Anda menikahinya. Hal ini akan membantu Anda mengelola dan meredam konflik dalam pernikahan

5. Mandiri

Hal yang paling mendasar dan diragukan banyak orang terhadap pasangan yang menikah muda adalah masalah kemandirian. Apakah pasangan yang menikah muda sudah bisa mandiri dalam menyelesaikan berbagai masalah rumah tangga? Atau justru akan berbalik meminta bantuan orang tua?

Dalam berbagai hal seperti pertengkaran, dalam Islam memperbolehkan untuk mencari pihak penengah atau pihak ketiga yang bersikap netral untuk mendamaikan. Bisa dari kalangan keluarga sendiri atau tokoh yang memiliki ilmu agama yang baik.

Meskipun menikah muda diperbolehkan, pastikan Anda telah mempersiapkan diri dan memampukan diri, baik dari segi keuangan, fisik dan mental untuk menghadapi berbagai tantangan pernikahan nanti.

Last modified on Rabu, 20 Maret 2019 06:39

Leave a Comment