Muslimahdaily - Berbagai cara akan dilakukan sejumlah wanita untuk merawat kulitnya. Nah, salah satunya dengan melakukan treatment facial. Manfaat yang akan diperoleh setelah facial antara lain dapat membersihkan wajah dari penumpukan sel-sel kulit mati. Namun, apabila muka terdapat banyak jerawat merah, apakah boleh melakukan facial?
Jerawat tumbuh akibat adanya penumpukan bakteri dan kotoran pada wajah sehingga memicu terjadinya penyumbatan pori-pori yang memicu peradangan pada kulit. Fungsi facial sendiri sebetulnya bisa mencegah munculnya jerawat baru sebab facial akan meliputi pembersihan pori-pori secara mendalam (deep pore cleansing).
Cikal bakal jerawat, biasanya ada komedo putih atau hitam terlebih dahulu. Sehingga jika dibiarkan, komedo tersebut akan membesar dan menjadi jerawat yang memberikan rasa nyeri. Makanya, kondisi ini diperlukan penanganan deep pore cleansing.
Menurut pandangan ahli medis, melakukan facial saat berjerawat boleh saja, kok. Hanya saja, facial tidak boleh dilakukan pada bagian jerawat yang tengah meradang. Sebab, bila jerawat yang meradang dipaksa melakukan ekstrasi atau proses mengeluarkan cairan dalam jerawat dengan alat khusus yang steril akan menyebabkan infeksi dan berujung bopeng pada kulit wajah.
Wajib dicatat nih sahabat! ketika kamu hendak melakukan facial, kamu mesti ditangani dengan orang yang ahli atau profesional. Karena proses ekstrasi tersebut memerlukan pengeluaran secara fisik serta akan diberi zat kimia peeling untuk membersihkan pori-pori sekaligus mengangkat sel kulit mati.
Wajah yang berjerawat terdapat tingkatannya. Yang mana tingkatan tersebut dapat mempengaruhi boleh atau tidaknya kamu melakukan facial, nih.
Pertama, wajah yang hanya memiliki komedo, 1-2 jerawat kecil atau kurang dari 20 jerawat serta ada 1-2 jerawat bernanah diperbolehkan untuk lakukan facial. Selain komedo pada wajah diekstrasi, nantinya akan diberikan masker yang mengandung tea tree atau lemon yang bisa mencegah pertumbuhan jerawat.
Kedua, wajah yang alami jerawat meradang seperti kemerahan, nyeri, dan ada nanahnya, harus tahan untuk tidak melakukan facial. Namun apabila jerawat sudah tidak meradang, kamu bisa melakukan treatment tersebut.
Terlebih lagi, bagi orang yang memiliki permasalahan jerawat yang cukup parah. Sebaiknya, konsultasikan kepada dokter spesialis kulit dan kelamin terlebih dahulu ketika ingin melakukan facial. Mungkin nantinya, akan diberikan solusi untuk meredakan peradangan jerawat tapi bukan dengan facial.
Facial hanya boleh dilakukan sekali dalam sebulan. Jikalau kamu melakukan facial lebih dari itu justru akan membuat pori-pori pada wajah semakin membesar.
Alaminya, kulit membutuhkan waktu untuk beregenerasi sekitar 14-28 hari. Waktu terbaik untuk mengangkat sel kulit mati dengan melakukan facial setiap sebulan sekali dan tidak boleh lebih dari itu.
Bagi kulit yang berjerawat, facial bisa membersihkan dan bisa juga enggak. Hakikatnya, facial hanya membersihkan komedo dan mengangkat sel kulit mati yang ada di permukaan kulit. Sedangkan faktor tumbuhnya jerawat kan bermacam-macam, enggak hanya disebabkan komedo dan sel kulit mati saja.
Jika jerawat yang tumbuh di wajahmu karena faktor hormonal saja maka facial tidak akan membantu. Selain itu juga, efek setelah melakukan facial hanya sementara waktu saja. Jadi, lakukanlah treatment ekstrasi tersebut secara rutin setiap sebulan sekali saja, ya.