Nostalgia Film Jadul, 6 Film Yang Membuat Rindu Keluarga

Ilustrasi Ilustrasi

Muslimahdaily - Film keluarga selalu menyuguhkan nilai – nilai moril yang edukatif bagi setiap anggota keluarga. Mulai dari pengasuhan orangtua hingga anak – anak. Berikut ini rekomendasi film – film jadul tentang hangatnya keluarga yang bisa menginspirasi Anda tentang betapa berharganya memiliki sebuah keluarga yang saling menyayangi:

1.Keluarga Cemara

Setelah rumahnya dan semua hartanya disita oleh penagih utang, berkat ulah jahat saudara iparnya, Abah bertekad untuk menanggung semua nasib sialnya dan tinggal sementara di sebuah desa terpencil di Jawa Barat.

Ia kemudian, kalah di persidangan dan terancam hidup miskin selamanya. Abah juga harus terbiasa dengan status ekonomi barunya. Bersama dengan keluarga kecilnya yaitu istrinya, Emak, anak sulungnya, Euis yang sedang menginjak remaja dan akan mengalami menstruasi pertama serta cinta pertamanya.

Juga Cemara / Ara yang merupakan gadis kecil periang dan bersemangat tinggi. Mereka juga harus menghadapi masalah serta konflik di dalam keluarga mereka sendiri yang perlahan-lahan mengguncang prinsip keluarga: benarkah, harta paling berharga adalah keluarga?.

2.I am Sam

Disebut sebagai salah satu film Hollywood yang legendaris, I Am Sam (2001) menceritakan kisah kehidupan seorang pria bernama Sam Dawson (Sean Penn) yang menderita penyakit keterbelakangan mental bernama retardasi. Akibatnya, Sam hanya memiliki kecerdasan setara dengan anak usia 7 tahun.

Bersamaan dengan kondisi tersebut, Sam harus membesarkan anak perempuannya bernama Lucy (Dakota Fanning), di mana Lucy sebenarnya bukanlah darah dagingnya. Namun, cintanya yang besar sebagai seorang Papa membuatnya mampu membesarkan Lucy dengan kasih sayang orangtua yang tulus.

Namun, ketika Lucy menginjak usia 7 tahun, suatu badan pemerintah khusus anak-anak memutuskan untuk memisahkan Lucy dari Sam yang dianggap tidak layak untuk membesarkannya. Menariknya, cinta Sam yang tulus membuatnya berusaha untuk mendapatkan hak asuh atas Lucy.

3.The Blind Side

Terinspirasi dari kisah nyata yang mengharukan, The Blind Side (2009) mengangkat kisah kehidupan seorang anak laki-laki ABG bernama Michael Oher (Quinton Aaron). Ia tumbuh dari sebuah keluarga yang miskin sehingga harus menjalani proses tumbuh kembang dari rumah penitipan yang satu ke rumah penitipan lainnya.

Jejak hidup yang memilukan tersebut berhenti saat sebuah keluarga yang terdiri dari Mama Leigh Anne Tuohy (Sandra Bullock), Papa Sean (Tim McGraw) beserta putra-putrinya, S.J (Jae Head) dan Collins (Lily Collins) memutuskan untuk mengasuh Michael sebagai anak mereka.

Dari sinilah, Michael mendapatkan dukungan yang setara sebagai bentuk cinta yang tulus, sebagaimana yang diberikan oleh Mama Leigh Anne Tuohy dan Papa Sean kepada kedua anak lainnya. Sang Mama berjuang keras untuk mendapatkan hak asuh atasnya.

Saat itulah, Mama akan melihat betapa tulus cinta seorang anak meskipun ia bukan darah dagingnya.

4.Wedding Dress

Beralih ke Korea Selatan, ada sebuah film berjudul Wedding Dress (2010) yang mengisahkan kehidupan seorang perancang busana pengantin bernama Seo Go eun (Song Yoon-Ah).

Ia bekerja keras untuk membesarkan anak perempuan satu-satunya, Jang So Ra (Kim Hyang-Gi), setelah ditinggal suaminya yang wafat karena sakit.

Sayangnya, Seo Go Eun ternyata harus menerima fakta bahwa dirinya pun turut menderita sebuah penyakit mematikan yaitu, kanker lambung hati. Saat mengetahuinya, Seo Go Eun pun mulai berusaha untuk menghabiskan sisa hidupnya bersama Jang So Ra.

Akan tetapi, Jang So Ra kerap menunjukkan sikap yang tidak simpatik terhadap sang ibu karena wujud kekecewaannya terhadap sang Mama yang terlalu sibuk bekerja.

Meski begitu, Seo Go Eun tetap menunjukkan kesabaran dan terus berusaha untuk bisa menciptakan momen yang berharga untuk dikenang Jang So Ra jika ia wafat nanti.

Dari situlah, setiap adegan pada film ini akan membuat penonton berlinangan air mata. Pasalnya, semua adegan menonjolkan kasih sayang seorang Mama yang tetap memprioritaskan anak ketimbang menuntut untuk dipahami.

5.Mirracle in Cells Number 7

Satu lagi sebuah film keluarga yang mengharukan dari Korea Selatan, Mirracle in Cells Number 7 (2013). Film ini mengangkat kisah kehidupan dari seorang ayah bernama Lee Yong Go (Ryu Seung Ryong) yang mengalami keterbelakangan mental dan terpaksa harus mendekam dipenjara karena sebuah tragedi.

Alhasil, Lee Yong Go harus meninggalkan anak perempuannya bernama Ye Sung (Kal So Won & Park Shin Hye).

Lebih menyedihkannya lagi, Lee Yong Go diberikan vonis hukuman mati atas tuduhan kejahatan yang sebenarnya tidak dilakukannya.

Dari situlah, setiap adegan akan menampilkan usaha Lee Yong Go di balik jeruji besi untuk dapat bertemu anak perempuan tercintanya. Ia pun memutar otak agar mampu bertanggung jawab pada kehidupan dan masa depan anaknya.

Penonton akan sangat tersentuh dengan kisahnya. Orangtua pun kembali diingatkan bahwa segala situasi yang menciptakan keterbatasan sebenarnya tidak akan mampu meruntuhkan semangat kita sebagai orangtua untuk memberikan yang terbaik pada buah hati.

6. The Pursuit of Happyness

Diambil dari kisah nyata, The Pursuit of Happyness (2006) mengangkat kisah perjuangan hidup seorang bernama Chris Gardner (Will Smith) sebelum menjadi pengusaha sukses seperti sekarang.

Kala itu, Chris ditinggal oleh istrinya sehingga harus menjadi orangtua tunggal bagi anaknya. Tentu, hal tersebut tidak semudah membalikkan tangan.

Berbagai hambatan dihadapinya, di mana Chris harus memastikan bahwa dirinya dapat menyediakan segala kebutuhan anaknya, sambil fokus pada penerapan pola asuh yang baik untuk proses tumbuh kembangnya.

Meski begitu, Chris tidak pernah berhenti berjuang. Ia terus menerapkan nilai-nilai yang positif pada Si Kecil, di mana Chris mengajarkan anaknya bahwa dalam masa tersulit pun, tidak boleh ada kata menyerah untuk meraih kebahagiaan.

Leave a Comment