×

Peringatan

JUser: :_load: Tidak dapat memuat pengguna denga ID: 12341

Dari Joshua hingga Ge Pamungkas, Komika Stand Up Lagi-lagi Melucu dengan Menghina Islam

Joshua dan Ge Pamungkas Joshua dan Ge Pamungkas ( Foto : Instagram @Gepamungkas & @jojosuherman )

Muslimahdaily - Pengalaman pahit beberapa komika yang menghina Islam ternyata tak jadi pelajaran bagi komika lain. Beberapa komika masih saja memasukkan unsur agama ke dalam materi stand up. Di awal tahun ini saja sudah ada dua nama yang mendapat kecaman netter karena dianggap menghina Islam.

Pada Kamis (5/1/2018), sebuah akun YouTube Majelis Lucu mengunggah video stand up comedy Joshua Suherman. Video tersebut pun sontak dihujani kecaman dari netizen. Pasalnya, Joshua menyebut-nyebut Islam dalam materi stand up nya.

Dikabarkan Malang Today, Joshua tengah melakukan roasting pada mantan anggota girlband, Chery belle, Cheryl Juno. Sayangnya, mantan penyanyi cilik itu justru menyebut Islam dalam roastingnya. “Kenapa Anissa selalu unggul daripada Cheryl? Ah, sekarang gue ketemu jawabannya. Makanya Che, Islam!” kata Joshua.

Netizen yang menonton video tersebut pun mengecam lawakan Joshua yang mengandung isu SARA. Saah satu kecaman datang dari akun Instagram @muslim.fact. Akun tersebut membuat pernyataan berupa peringatan yang ditujukan pada pelantun lagi diobok-obok tersebut.

“@jojosuherman || akan saya tekankan sekali lagi untuk para komika atau siapapun anda,jangan dan jangan pernah membawa atau menjadikan agama Islam kami,Allah Tuhan kami,Para Nabi dan Rasul Kami,Al Qur’an kitab kami,serta para ulama pewaris nabi sebagai bahan atau materi candaan kalian…” petikan postingan @muslim.fact.

Ternyata tak hanya Joshua, komika sekelas Ge Pamungkas pun mengisi materi stand up nya dengan menyinggung umat Islam. Dikabarkan Tribunnews dan Eramuslim, video kontroversional Ge Pamungkas tersebar di media sosial Facebook pada Sabtu (6/1/2018) kemarin. Video tersebut menayangkan penampilan Ge Pamungkas saat acara promosi film “Susah Sinyal”.

Dalam acara tersebut, Ge Pamungkas menyinggung permasalahan banjir di ibu kota, khususnya pada masa Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan masa Anies Baswedan. Sayangnya, ia justru mengaitkan agama Islam di akhir topik tersebut. Bahkan tak hanya isu SARA, Ge juga menyebut firman Allah dan membuatnya jadi lelucon.

“Dulu nih, Jakarta banjir. Apa coba itu? Weh, netizen itu… Ini gara-gara (Ahok). Giliran banjir yang terjadi saat ini, ‘Ini adalah cobaan dari Allah SWT’.” Ujar Ge Pamungkas. Ia juga menambahkan, “Sesungguhnya Allah memberikan cobaan terhadap hamba yang dicintaNya. Cintai laah, apaan?, itu ada genangan iih cobaan?” Kata Ge.

Tak heran netizen langsung geram dan mengecam Ge Pamungkas. Ia dibully dan dihujat habis-habisan. Salah satu netizen berkomentar, “Generasi kopet, nyari duit aja bawa-bawa aqida, hidupmu gak bakalan berkah,” ujar akun udin.zahra, dilansir eramuslim.

Kasus Lama tak Jadi Pelajaran

Candaan para komika yang kelewat batas telah berulang kali terjadi. Teringat kasus yang paling fenomenal yakni cuitan Uus di media sosial yang menghina ulama hingga ia kehilangan banyak job layar kaca. Namun rupanya kasus tersebut tak membuat para komika berhati-hati dalam membuat materi stand up.

Rizky Firdaus Wijaksana atau Uus membuat marah muslimin pada 2017 lalu karena menghina Imam Besar FPI, Habib Rizieq dalam cuitannya di Twitter. Ia bahkan menulis banyak cuitan yang isinya mencibir hingga berkomentar pedas tentang habib. Meski beberapa pekan setelahnya, Uus meminta maaf pada public melalui MUI, namun komika yang juga MC dan actor itu kehilangan semua job on air hingga ketenarannya hangus seketika.

Selain Uus, sejumlah komika tenar lain juga pernah terlibat isu SARA. Sebut saja Pandji Pragiwaksono terkait isu FPI. Pada April 2016 lalu, ia memosting gambar dengan tulisan, "FPI jangan pernah dibubarkan dan harus tetap ada. Biar kita tahu kalo orang yang gak sekolah jadinya kayak apa.” Pandji pun kemudian ditimpa kritik oleh banyak orang.

Selain Pandji, Ernest Prakarsa juga pernah dikecam netizen di media sosial karena menuduh ulama kondang internasional, DR. Zakir Naik sebagai pendana kelompok radikal ISIS. Ia juga pernah mengunggah foto dirinya yang menginjak poster bergambar tokoh salah satu partai Islam, Anis Matta. Untungnya Ernest segera meminta maaf setiap mendapat kritik hingga amarah netizen pun mereda.

Kasus-kasus tersebut semestinya menjadi pelajaran yang selalu diingat para komika. Sehingga tak ada lagi candaaan stand up yang menyinggung isu SARA termasuk melecehkan agama Islam.
Sudah diketahui, mengolok-ngolok agama Islam  sekalipun bercanda agar membuat orang lain tertawa sangat dilarang dalam ajaran Islam. Bahkan peringatan seperti itu sudah lama tertuang dalam kitab suci Al-Qur'an. 

“Dan jika kamu tanyakan kepada mereka (tentang apa yang mereka lakukan itu), tentulah mereka akan manjawab, “Sesungguhnya kami hanyalah bersenda gurau dan bermain-main saja.” Katakanlah: “Apakah dengan Allah, ayat-ayat-Nya dan Rasul-Nya kamu selalu berolok-olok?” Tidak usah kamu minta maaf, karena kamu telah kafir sesudah beriman.” (QS. At-Taubah 9 : 65-66).

Jika nasi telah menjadi bubur sebagaimana candaan Joshua dan Ge Pamungkas, maka permintaan maaf akan sangat diharapkan umat Islam.

Last modified on Minggu, 07 Januari 2018 16:29

Leave a Comment