Kelas Inspirasi Bulukumba, Tularkan Semangat Bermimpi Untuk Anak Bangsa

Kelas Inspirasi Bulukumba, SDN 197 SAPOLOHE Kelas Inspirasi Bulukumba, SDN 197 SAPOLOHE ( Foto : dok.Kelas Inspirasi )

Muslimahdaily - Sabtu, 24 Maret 2018. Waktu masih menunjukan pukul 06.30 tapi sang mentari sudah bersinar terik, seolah menyemangati para generasi bangsa untuk berangkat ke sekolah menimba ilmu untuk masa depan.

Hari itu ada pemandangan menarik di SDN 197 SAPOLOHE, Kecamatan Bontobahari, Bulukumba. Relawan dengan berbagai profesi seperti polisi, perawat, tutor B.Inggris, presenter TV, PANWASCAM,PPS dan CEO yang tergabung dalam kelas Inspirasi Bulukumba, dalam satu hari akan mengajar anak - anak selayaknya seorang guru, selain itu para relawan juga memberikan inspirasi untuk berani bermimpi dan berjuang mewujudkan cita - cita.

Kegiatan kelas inpirasi dimulai dengan tari penyambutan khas Sulawesi Selatan yang dibawakan oleh siswi SDN 197 SAPOLOHE, setelah itu dilanjutkan dengan perkenalan relawan lalu senam pagi bersama. Kemudian relawan satu persatu memasuki ruang kelasnya masing - masing, beragam metode digunakan untuk mengajar dan menginspirasi anak didik.

Tampak polisi sedang mengajarkan yel - yel pelopor keselamatan desilingi canda tawa, dikelas lain ibu perawat bersama anak - anak mempraktikkan senam cuci tangan, tak kalah menarik metode inspirasi dari Tutor B.Inggris setiap anak - anak dalam kelas diberikan topi lalu mereka harus menempelakan cita - cita ketika besar nanti dengan sticknote di topi masing - masing.

Suara teriakan anak - anak penuh semangat terdengar menggelegar, rupanya saat itu relawan dari Jakarta yang berprofesi sebagai CEO sedang memberikan motivasi semangat Man Jadda Wa Jadda(“Siapa yang bersunggu - sungguh pasti berhasil”) kepada para anak didik.

Setelah para relawan selesai mengajar, para siswa dan siswi diarahkan kelapangan untuk bermain dan diajarkan cara mencuci tangan yang benar oleh relawan.

Serangkaian kegiatan Kelas inspirasi dengan tema “Sehari Mengajar, Seumur Hidup Menginspirasi” ditutup dengan penulisan cita - cita para anak didik di sebuah kain yang dibentuk menyerupai pohon inspirasi. Dengan harapan cita - cita generasi penerus bangsa akan terus tumbuh dan menghasilkan buah seperti pohon. mulai dari kayu, daun dan buahnya dapat bermanfaat.

Last modified on Kamis, 29 Maret 2018 14:56

Leave a Comment